Sidoarjo, eNews — SDN Banjarpanji menggelar kegiatan sosialisasi Anti-Bullying sebagai bagian dari rangkaian Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Ramah pada Jumat (19/7).

Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan Polresta Sidoarjo dan bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai positif kepada siswa sejak dini agar tercipta lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi semua.

Mengisi kegiatan tersebut, hadir langsung Kanit Bintipsos Binmas Polresta Sidoarjo, Iptu Sudarso, yang menyampaikan pentingnya memahami dan menghindari tindakan perundungan. 

Dalam paparannya, beliau menjelaskan empat bentuk bullying yang kerap terjadi di lingkungan sekolah, yaitu physical bullying, verbal bullying, social bullying, dan cyber bullying. 

“Anak-anak harus saling menyayangi teman dan tidak boleh saling menyakiti, baik secara fisik maupun lewat kata-kata,” tegasnya di hadapan para siswa.

Plt. Kepala SDN Banjarpanji, Nur Hidayat, menyambut baik kegiatan ini dan menyampaikan bahwa sosialisasi tersebut merupakan bagian dari upaya sekolah dalam menciptakan budaya positif. 

“Ini adalah rangkaian dari MPLS Ramah yang kami terapkan di sekolah. Harapannya, dengan pemahaman yang diberikan sejak awal, anak-anak akan tumbuh menjadi pribadi yang menghargai perbedaan dan menjunjung tinggi nilai-nilai persahabatan,” ungkapnya.
 
Antusiasme siswa tampak jelas selama kegiatan berlangsung. Mereka mengikuti kegiatan dengan semangat dan aktif menjawab pertanyaan dari pemateri. 
Salah satu siswa kelas 3, Adelard, bahkan mengaku sangat senang bisa bertemu dan bermain bersama polisi. 

“Senang sekali! Cita-citaku memang ingin menjadi polisi, jadi bisa belajar langsung dari Pak Polisi itu menyenangkan,” ucapnya ceria.

Dengan diadakannya kegiatan ini, SDN Banjarpanji berharap seluruh siswa dapat menjadi agen perubahan yang menolak segala bentuk perundungan di sekolah. 
Kerja sama antara sekolah dan kepolisian diharapkan terus terjalin untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang aman, ramah anak, dan berkarakter. (Dayat)