Samakan Sistem Keuangan Sesuai Persyarikatan, Muhammadiyah Surabaya Gelar Pembinaan Keuangan Sekolah
yupan
Rabu, 1 Oktober 2025 13:46 WIB

Surabaya, eNews - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) kota Surabaya melaksanakan pembinaan keuangan sekolah/madrasah Muhammadiyah se-kota Surabaya di Grand Liza Ballroom lantai 21 Leedon Hotel & Suites Surabaya, Rabu (1/10/2025).
Kegiatan tersebut terselenggara kerja sama antara Majelis Dikdasmen dan PNF serta Lembaga Pengawasan dan Pembinaan Keuangan (LPPK) PDM Surabaya.
Ketua Lembaga Pengawasan dan Pembinaan Keuangan PDM Surabaya Anang Saifudin Junaidi SE SH MSA CPA CPI BKP menjelaskan, tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah, kalau LPPK minimal ketika turun itu dianggap tidak pernah melakukan pembinaan, tapi pemeriksaan.
"Maka, menindaklanjuti hal itu, kita melakukan pembinaan keuangan dulu untuk seluruh sekolah-sekolah Muhammadiyah di Surabaya," ujarnya.
Kedepannya, sambung Anang Saifudin, dari hasil pelatihan ini, semua sekolah keuangannya harus satu laporan, terstandar mengikuti standar akuntansi ISAK 35, itu prinsip dasarnya.
"Kami berharap, kedepan tidak ada lagi alasan tidak pernah dibina, artinya, LPPK masuk tinggal monitoring, evaluasi sambil memastikan kesesuaian antara yang dikerjakan dengan yang dilaksanakan," tegasnya.
Sementara itu, Ketua PDM Surabaya Dr H M Ridlwan MPd menambahkan, acara pembinaan keuangan sekolah-sekolah Muhammadiyah se-kota Surabaya ini dalam rangka menyamakan sistem keuangan sesuai dengan persyarikatan.
"Jangan sampai sekolah-sekolah ini memiliki sistem sendiri-sendiri, sehingga tidak patuh pada regulasi yang dibuat oleh Pimpinan Daerah turunan dari PWM Jatim, ini wajib di pakai oleh sekolah-sekolah Muhammadiyah Surabaya," terangnya.
Kemudian, lanjut Ridlwan, kalau kepala sekolah dan bendahara sudah memahami tentang sistem keuangan Muhammadiyah, In syaa Allah pembinaannya itu akan mudah.
"Tapi kalau kepala sekolah dan bendahara ini tidak memahami sistem keuangan Muhammadiyah jelas pembinanya ini yang susah," ujarnya.
Lebih lanjut Ridlwan menambahkan, Muhammadiyah sebagai organisasi berkemajuan yang modern maka sistem keuangan harus modern dan berkemajuan.
"Harapan kami, memang nanti tidak ada lagi sekolah-sekolah yang menggunakan sistem keuangan sendiri-sendiri, harus menggunakan sistem yang sudah dibuat oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya," pungkasnya.
Baca Lainnya
Lomba Gerak Jalan Pandu HW Bakal Semarakkan Milad Ke-113 Muhammadiyah di Surabaya
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 1 Hari
Luar Biasa! SD Mudipat Raih Juara Umum Walikota Cup Woodball
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 3 Hari
Peluncuran Bulan Bakti Karang Taruna Tahun 2025, Ini Harapan Budisatrio Djiwandono
- 1 Suka .
- 0 Komentar .
- 3 Hari
Dandim Sragen: Daftar TNI gratis!
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 3 Hari
720 Siswa TK Aisyiyah Se-kota Surabaya Ikuti Lomba Mewarnai
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 4 Hari
Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa Edukasi Tenant GSN: Mitigasi Kebakaran dengan APAR dan Karung Goni
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 5 Hari
Peduli Sesama, KB Aisyiyah 30 Surabaya Bagikan Paket Sembako
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 5 Hari
Pertemuan Presiden Prabowo dan Presiden FIFA Tegaskan Komitmen Kolaborasi untuk Sepak Bola Indonesia
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 6 Hari
Presiden Prabowo dan PM Kanada Saksikan Penandatanganan Sejumlah Kesepakatan Strategis
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 6 Hari