Surabaya, eNews - Simposium Riset Ekonomi (SIMREK) VIII tahun 2024, dengan Tema: “Sustainable Progress Amid Global Uncertainty: Indonesia’s Strategic Pathway in the Context of SDGs and BANI."

Simposium Riset Ekonomi (SIMREK) adalah kegiatan yang diselenggarakan oleh ISEI cabang Surabaya, koordinator Jawa Timur setiap 2 tahun sekali.

Kegiatan ini sempat vacum cukup lama sebelum Pandemi COVID-19 dan terakhir dilaksanakan pada tahun 2016. Simposium Riset Ekonomi merupakan sarana bagi para peneliti di bidang ilmu ekonomi, manajemen, dan akuntansi untuk mempresentasikan hasil penelitiannya.

Pada kegiatan Simposium Riset Ekonomi (SIMREK) VIII tahun
2024 ini juga dilakukan sharing knowledge melalui seminar dengan mengundang narasumber dari berbagai kalangan.

Tujuan Pelaksanaan Simposium Riset Ekonomi (SIMREK) VIII tahun 2024 ini adalah memberikan
sumbangan pemikiran berupa wawasan yang mendalam dan praktis tentang langkah strategis
Indonesia agar dapat menghadapi tantangan ketidakpastian global untuk mencapai kemajuan
pembangunan berkelanjutan (SDGs) dan tantangan BANI (Brittle, Anxious, Non-Linear,
Incomprehensible).

Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memberikan ruang kepada para praktisi, dosen dan mahasiswa dalam menuangkan gagasan pemikirannya, sehingga memberikan kontribusi pada strategi kebijakan Indonesia untuk merespon kondisi ekonomi global yang sangat dinamis.

Kegiatan SIMREK VIII tahun 2024 merupakan kolaborasi antara ISEI Cabang Surabaya Koordinator Jawa Timur dengan Universitas Ciputra Surabaya dan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.

Kegiatan SIMREK VIII tahun 2024 diawali dengan call for paper dengan presentasi dilaksanakan secara daring pada tanggal 26 November 2024. Paper atau artikel yang terkumpul pada SIMREK VIII tahun 2024 sebanyak 27 judul dan berasal dari 8 institusi baik dari perguruan tinggi negeri maupun swasta di Jawa Timur serta dari pemerintahan.

Reviewer dan moderator serta juri pada kegiatan call for paper adalah para anggota dan pengurus ISEI Cabang Surabaya sesuai bidang keahlian dan keilmuan masing-masing.

SIMREK VIII tahun 2024 dilaksanakan pada tanggal 28 November 2024 bertempat di Universitas Ciputra Surabaya.

Kegiatan ini diawali dengan Welcome Speech oleh Guru Besar Universitas Ciputra Surabaya, Ibu Prof. Dr. Christina Whidya Utami, M.M., CLC., CPM (Asia). Usai Welcome Speech dilanjutkan dengan Opening Remark oleh Ketua ISEI Cabang Surabaya Koordinator Jawa Timur, Bapak
Dr. Drs. Soni Harsono, M.Si.

Paparan dari narasumber kegiatan ini dimoderatori oleh Dr. Mohammad Wahed, S.E., M,E (Dosen UPN Veteran Jawa Timur dan Sekretaris ISEI Cabang Surabaya Koordinator Jawa Timur).

Narasumber kegiatan ini berasal dari ABG yaitu Akademisi, Bisnis atau pelaku usaha, serta Government.

Akademisi yang menjadi pembicara adalah Prof.Dr. Rudi Purwono, SE.,MSE, Guru Besar FE UNAIR dan Pengurus ISEI cabang Surabaya koordinator Jawa Timur.

Materi yang disampaikan yaitu Sustainable Progress Amid Global Uncertainty: indonesia’s Strategic Pathway In The Context of SDGS and BANI, mengulas tentang MAKNAI SDGs dan BANI, transformasi ekonomi, urgensi ekonomi hijau dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, dan tren riset sustainability dalam rumpun ekonomi dan bisnis.

Pembicara dari Pelaku usaha atau bisnis yaitu Dr. Eko Hariyadi Budiyanto Ak, MM., M. Sc. Direktur Utama PT Prima Multi Terminal dan Ketua Focus Group Discussion (FGD) Ekonomi Maritim ISEI Cabang Surabaya Koordinator Jawa Timur.

Ia menyampaikan materi tentang Strategi dan Inovasi Sektor Maritim untuk Mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) pada Kondisi BANI.

Dalam
paparannya disampaikan tentang peran strategis maritim dalam pembangunan Indonesia.

Potensi ekonomi kemaritiman Indonesia mencakup 11 sektor dengan nilai sekitar USD 1.33 triliun dan kesempatan kerja bagi 45 juta orang (perikanan tangkap, aquaculture, industri pengolahan ikan, wisata, jasa lingkungan; dan sektor biru baru). Selain itu juga disampaikan pergeseran ekonomi hijau ke ekonomi biru atau Blue Economy sebagai paradigma baru pembangunan Indonesia yang
berkelanjutan, dengan menyeimbangkan antara pembangunan ekonomi dan ekologi.

Hal ini sangat
penting bagi pemanfaatan sumberdaya maritim dan kelautan yang berkelanjutan. Ekonomi Biru
adalah pemanfaatan Sumber daya Laut secara berkelanjutan untuk peningkatan ekonomi, perbaikan
kehidupan Masyarakat, serta Kesehatan ekosistem laut.

Pembicara dari Pemerintah yaitu Bank Indonesia diwakili oleh Bapak Firman Hidayat, selaku Deputi
Direktur, Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur. Ia menyampaikan materi tentang Keuangan
Berkelanjutan untuk Indonesia, yang membahas tentang Gambaran Global perkembangan Kondisi
Perbankan, Risiko Perubahan Iklim, dan Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan.

Selain itu, juga dibahas tentang Peran Bank Indonesia, dan Mandat Bank Indonesia serta Dukungan Bank Indonesia terhadap
Keuangan Hijau dan Pengembangan Kalkulator Hijau
Acara SIMREK VIII tahun 2024 ditutup dengan pengumuman pemenang call paper.

Juara pertama diraih oleh FX Gugus Febri Putranto dan Christiayu Natalia dari Badan Pusat Statistik Kota Batu dan Badan Pusat Statistik Kota Malang.

Pemenang pertama mendapatkan hadiah 1.500.000,-. Pemenag
kedua mendapatkan uang tunai senilai Rp 1.000.000,- diraih oleh Eva Waany dan Malludin dari
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Hadiah ketiga sebesar Rp750.000 dimenangkan oleh kolaborasi beberapa penulis yaitu: Rudi Purwono, Sigit Danang Joyo, Didyk Choiroel, Salsabil Rifqi Qatrunnada, Pregita Alifia Putri, dan Henry Prawijaya dari FEB dan Sekolah Pasca Sarjana Universitas Airlangga, Local Expert Jawa Timur dan Regional Expert Jawa Kementerian Keuangan, Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Jawa Timur dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jawa Timur.

Kegiatan SIMREK IX akan diselenggarakan pada tahun 2026 di Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.