Surabaya, eNews - Untuk pertama kalinya, Kepala MI Muhammadiyah 27 Surabaya (MIMDATU), Sixtynna, memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar di halaman madrasah, Minggu (17/8).

Berbeda dari tahun sebelumnya, upacara kali ini hanya diikuti oleh siswa kelas 5 dan 6. Menurut pihak madrasah, langkah tersebut bertujuan agar pelaksanaan lebih khidmat karena peserta didominasi siswa yang lebih dewasa. Seluruh guru dan tenaga kependidikan juga hadir sebagai bagian dari barisan.

Dalam amanatnya, Sixtynna menekankan pentingnya mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif.

“Mari anak-anak kita mengisi kemerdekaan dengan terus belajar, dengan kebaikan, dan dengan prestasi. Sekecil apa pun langkah menuju kebaikan adalah bentuk mempertahankan citra bangsa Indonesia,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengingatkan siswa agar bijak dalam memanfaatkan teknologi. “Dalam dunia yang serba cepat ini, anak-anak dituntut lebih cerdas menghadapi kemajuan teknologi. Gunakan dengan positif agar hasilnya juga positif. Jika tidak, kita bisa terjerumus,” tambahnya.

Rangkaian upacara berjalan dengan lancar mulai dari pengibaran bendera, pembacaan teks proklamasi, hingga doa bersama untuk para pahlawan.

Tidak hanya upacara, kegiatan juga dilanjutkan dengan lomba yang melibatkan wali murid. Kegiatan ini merupakan yang pertama kali digelar di MIMDATU dan langsung mendapat sambutan hangat.

Bunda Qianzy, wali murid kelas 3B, mengapresiasi kegiatan tersebut. “Sekolah saat ini perlu kolaborasi solid dengan wali murid. Bersyukur dengan adanya kegiatan ini, kita bisa bersatu meskipun hanya sehari. Mungkin lain kali lombanya bisa ditambah lagi,” ujarnya.

Menurutnya, lomba berlangsung meriah dan penuh kebersamaan. “Alhamdulillah lancar meskipun panas. Tapi seru dan menyita perhatian semua. Meskipun tidak hidup dalam satu rumah, di sini akhirnya kita membentuk keluarga,” tutupnya. (Cho)