KAI Siap Sambut Angkutan Nataru 2025/2026: Utamakan Keselamatan, Keandalan, dan Pelayanan Prima

Armand
Rabu, 3 Desember 2025 19:46 WIB
Istimewa

Surabaya, eNews - PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah menunjukkan kesiapan maksimalnya dalam menghadapi masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

Hal ini ditandai dengan selesainya Inspeksi Kesiapan yang melibatkan jajaran KAI, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA), dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) di Pulau Jawa.

Dalam konferensi pers yang diadakan di Stasiun Surabaya Gubeng pada Rabu (3/12/2025), Direktur Utama KAI, Bobby Rasyidin, menegaskan bahwa program Angkutan Nataru akan berlangsung mulai 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026.

Inspeksi kesiapan ini dilakukan dalam dua tim besar sejak Selasa (2/12/2025). Tim pertama, yang menyisir Lintas Utara menuju Ketapang, dipimpin langsung oleh Dirut KAI Bobby Rasyidin.

Sementara itu, Tim kedua yang menempuh Lintas Selatan menuju Malang dipimpin oleh Wakil Direktur Utama KAI, Dody Budiawan.

Kedua tim dijadwalkan bertemu di Surabaya hari berikutnya untuk memberikan pembinaan kepada para personil frontliner.

​Bobby Rasyidin menekankan bahwa KAI fokus pada tiga aspek utama untuk menjamin kelancaran Nataru, yaitu:

​Aspek Keselamatan dan Keamanan: Meliputi keselamatan penumpang, awak sarana perkeretaapian, dan lingkungan yang dilalui.

​Aspek Keandalan Operasi: Optimalisasi layanan operasional meskipun menghadapi lonjakan kepadatan (traffic) penumpang yang signifikan.

​Aspek Pelayanan Prima: Komitmen untuk memberikan tingkat kenyamanan yang sangat tinggi bagi seluruh pelanggan.

​Dalam kesempatan tersebut, Dirut KAI juga menyampaikan kabar baik terkait insentif yang diberikan pemerintah bagi calon pelanggan:

​Diskon 30% untuk Tiket Ekonomi: Pemerintah memberikan insentif berupa diskon 30% untuk kelas Ekonomi. KAI telah menyiapkan sebanyak 1,5 Juta tiket diskon. Hingga 3 Desember 2025, sebanyak 23% dari total tiket diskon ini telah terjual. Calon penumpang dihimbau untuk segera memanfaatkan kesempatan ini.

​Tiket Non-Insentif: Untuk kelas non-ekonomi atau non-insentif pemerintah, KAI menyediakan lebih dari 3,5 Juta tiket. Sebanyak 25% dari tiket ini sudah terjual, menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan periode yang sama pada Angkutan Nataru tahun 2024.

​Sebagai upaya menjaga ketiga aspek prioritas, KAI telah melaksanakan sejumlah persiapan teknis substansial:
​Peningkatan Rel: Sepanjang 84 KM rel telah diganti dan ditingkatkan kemampuannya.

​Penggantian Wesel: Sebanyak 150 wesel baru telah dipasang.
​Stabilitas Jalur: Penambahan balas (ballast) untuk meningkatkan kestabilan rel.

​Kesiapan Armada: Persiapan menyeluruh pada sarana seperti lokomotif dan rangkaian kereta yang akan digunakan selama masa Nataru.

​Dengan persiapan infrastruktur dan operasional yang matang, KAI optimis dapat melayani masyarakat dengan aman, andal, dan nyaman selama periode Angkutan Nataru 2025/2026.

Baca Lainnya