KAI Commuter Catat Tren Pertumbuhan Pengguna Commuter Line di Stasiun Boharan dan Kedinding
Armand
Senin, 4 Agustus 2025 19:17 WIB
Peningkatan pengguna yang naik Commuter Line mencapai 37 persen
Surabaya, eNews - Sejak beroperasi kembali pada pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 pada awal Februari lalu, Stasiun Boharan dan Stasiun Kedinding di wilayah Kabupaten Sidoarjo kini menjelma sebagai solusi aksesibilitas dan memperkuat konektivitas transportasi publik di kawasan Surabaya.
Kehadiran kembali stasiun-stasiun tersebut mempermudah mobilitas harian masyarakat yang sebelumnya harus menempuh perjalanan lebih jauh atau berganti moda untuk mencapai pusat kota atau wilayah sekitar Surabaya.
Kini, akses menuju tempat-tempat tersebut, bahkan ke daerah-daerah di wilayah Sidoarjo, Kertosono, hingga Blitar dan Malang, dapat dijangkau secara lebih cepat dan efisien menggunakan Commuter Line.
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, menyampaikan bahwa pertumbuhan penggunaan di stasiun-stasiun tersebut menunjukkan tren positif.
“Pada Juni 2025 lalu, tercatat peningkatan pengguna yang naik Commuter Line sebesar 37 persen jika dibandingkan dengan bulan pertama pengoperasian masing-masing stasiun pada Februari 2025,” terang Joni, Senin (4/8/2025).
Lebih lanjut, Joni menerangkan bahwa di Stasiun Boharan pada Juni ini, pengguna Commuter Line yang naik di stasiun tersebut sebanyak 1.565 orang dan yang turun sebanyak 1.559 orang. Sedangkan pada awal pengoperasian di bulan Februari, tercatat sebanyak 1.143 orang yang naik dan 1.059 orang yang turun.
Sementara itu, di Stasiun Kedinding, pada Juni 2025 ini tercatat pengguna yang naik Commuter Line sebanyak 1.005 orang, dan sebanyak 948 orang yang turun di stasiun ini. Sedangkan pada Februari 2025, pengguna yang naik sebanyak 734 orang dan yang turun sebanyak 691 orang.
Data peningkatan tersebut mencerminkan antusiasme masyarakat dalam menggunakan transportasi publik berbasis rel yang terus berkembang.
Lebih dari sekadar menjadi titik naik-turun pengguna Commuter Line, kedua stasiun ini menjadi simpul penting dalam jaringan transportasi kota, yang menghubungkan kawasan pemukiman dengan pusat aktivitas ekonomi, pendidikan, dan layanan publik.
“Reaktivasi stasiun ini juga memberikan dampak positif terhadap ekonomi lokal, mulai dari tumbuhnya UMKM di sekitar stasiun hingga meningkatnya aktivitas transportasi pendukung di wilayah sekitarnya,” tambah Joni.
Pengoperasian kembali stasiun ini tidak lepas dari peran Pemerintah, dalam hal ini Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Surabaya Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, yang membangun kembali kedua stasiun menjadi lebih luas dan lebih lengkap dari segi fasilitas layanan pengguna.
Saat ini, kedua stasiun tersebut melayani 16 perjalanan Commuter Line untuk tujuan Surabaya, Mojokerto, Kertosono, hingga Kediri, Blitar, dan Malang.
Di stasiun ini, masyarakat bisa menikmati layanan perjalanan Commuter Line Dhoho, Commuter Line Penataran, dan Commuter Line Jenggala setiap harinya.
Pengoperasian kembali stasiun-stasiun ini juga berperan strategis dalam mendukung konektivitas antarwilayah di Jawa Timur, serta memperkuat peran transportasi berbasis rel sebagai tulang punggung mobilitas masyarakat di kawasan aglomerasi.
“Dengan aksesibilitas yang lebih baik dan mudah, pertumbuhan ekonomi lokal di sekitar stasiun diharapkan dapat berkembang lebih pesat,” tutup Joni.
Baca Lainnya
Wujudkan Transportasi Hijau, KAI Resmi Gabung United Nations Global Compact
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 7 Jam
Diskon Tiket Nataru KAI Daop 8 Surabaya Laris Manis, Lebih dari 53 Ribu Tiket Ludes Terjual
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 14 Jam
Prioritaskan Keselamatan Nataru, KAI dan KNKT Tinjau Langsung Jalur Utara-Selatan Jawa
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 3 Hari
Penjualan Tiket KA Nataru Meningkat, Stasiun Surabaya Pasarturi Jadi Stasiun Keberangkatan Terfavorit
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 4 Hari
KAI Tinjau Langsung Jalur Medan–Binjai, Pastikan Kesiapan Operasional Nataru 2025/2026
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 4 Hari
Angkut Hasil Bumi Lokal, KAI Hadirkan Kereta Petani dan Pedagang untuk Perkuat Ekonomi Banten
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 5 Hari
KAI Siap Sambut Angkutan Nataru 2025/2026: Utamakan Keselamatan, Keandalan, dan Pelayanan Prima
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 5 Hari
KAI Perkuat Layanan Lost and Found, Begini Prosedur Melaporkan Barang Tertinggal di Stasiun dan Kereta
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 6 Hari
Hadapi Masa Angkutan Nataru 2025/2026, KAI Daop 8 Surabaya Gelar Inspeksi Lintas Surabaya Pasar Turi - Indro
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 8 Hari
Persiapan Nataru 2025/2026, KAI Daop 8 Surabaya Gelar Tes Kebugaran Serentak untuk Ribuan Pekerja
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 11 Hari
