Komberu SMP Wahid Hasyim 9 Belajar Tulis Cepat Artikel Ilmiah Jelang Hari Guru

Zubaidulloh Ubed
Senin, 24 November 2025 10:43 WIB
Istimewa

Sidoarjo, eNews – Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional pada 25 November 2025, Komunitas Belajar Guru (Komberu) SMP Wahid Hasyim 9 Sedati, Sidoarjo, menggelar workshop penulisan artikel ilmiah. 

Kegiatan ini merupakan upaya konkret sekolah untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas para guru agar lebih adaptif terhadap dinamika perkembangan kurikulum dan masyarakat.

​Aktivitas Komberu yang rutin dilaksanakan setiap hari Jumat setelah jam belajar, kali ini fokus pada kegiatan belajar menulis karya ilmiah dan artikel populer. 

Kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat (21/11) ini bertempat di SMP Wahid Hasyim 9 Sedati dan diikuti oleh 25 guru dari berbagai mata pelajaran.

Penguatan Budaya Literasi dan Profesionalitas

​Kepala Sekolah, A. Suyuti, S.Pd, menyatakan bahwa tuntutan dinamika pembelajaran mengharuskan guru untuk selalu responsif dan adaptif. “Sekolah harus memutar otak untuk meningkatkan profesionalitas seorang Guru,” ujarnya. 

Oleh karena itu, program Guru Menulis ini sengaja diadakan dengan menghadirkan narasumber berkompeten untuk berbagi trik menulis cepat dan tepat.
​“Karya-karya tulis yang dihasilkan oleh Guru, baik dalam bentuk buku maupun opini yang dipublikasikan di media massa, mampu memperkuat citra literasi sekolah,” tambahnya.

​Narasumber yang dihadirkan adalah Dr. Muhammad Fadeli, S.Sos, M.Si, seorang dosen dari Prodi Ilmu Komunikasi Fisip Ubhara Surabaya. Menurut Fadeli, workshop ini bukan sekadar pelatihan baru, melainkan lebih pada penguatan budaya literasi di kalangan guru.

Praktik Langsung dan Target Best Practice Teaching

​Berbeda dari pelatihan biasa, peserta workshop diajak praktik langsung menulis tentang pengalaman mengajar di kelas. 

Fadeli menargetkan agar para guru mampu melahirkan karya tulis yang dapat dibukukan, khususnya berupa best practice teaching (praktik terbaik mengajar), pengalaman, dan inovasi pembelajaran di kelas.

​Antusiasme peserta terlihat jelas melalui sesi praktik langsung menulis secara berantai dan dialogis. Mereka menuliskan ide dan gagasan sesuai tema, menyambung kalimat satu sama lain, dan membacakan hasilnya untuk dievaluasi oleh narasumber.

​Ainun Badriyah, Guru Mata Pelajaran Biologi, mengungkapkan bahwa pelatihan ini sangat merefresh ulang teknik dan tahapan menulis karya ilmiah yang sistematis, terutama karena kesibukan mengajar dan administrasi guru lainnya telah menyita banyak waktu menulis.

​Di sisi lain, M. Yasfin, seorang guru muda, merasa sangat bersemangat. Ia menilai model kegiatan yang santai, dialogis, dan didukung dengan praktik langsung memudahkan pemahaman materi dan memicu semangat untuk menuangkan ide dalam bentuk tulisan.

​Di akhir kegiatan, peserta bersepakat untuk menghasilkan karya ilmiah berupa pengalaman terbaik mengajar dalam format sederhana. Format tulisan tersebut mencakup, ​Konteks pembelajaran, ​Gambaran suasana pembelajaran, ​Tantangan dan solusi, ​Metode dan inovasi, serta ​Refleksi pribadi.

​Karya tulis ini ditargetkan terkumpul sebelum tanggal 20 Desember 2025 untuk selanjutnya melalui proses editing dan dipublikasikan dalam bentuk buku, sebagai kontribusi nyata para guru SMP Wahid Hasyim 9 dalam dunia literasi pendidikan.

Baca Lainnya