Mojokerto, eNews.id - Guna mempertajam program kerja selama satu tahun, Sekolah Tahfidz Berkemajuan SD Muhammadiyah 29 Surabaya (SD Mudalan) menggelar rapat kerja (raker) di Newstart Hotel Trawas Mojokerto, Jumat-Sabtu (19-20/4/22).

Mengusung tema "Optimalisasi peran pendidik dalam pembentukan akhlak dan prestasi" kegiatan raker diikuti oleh seluruh guru dan karyawan SD Muhammadiyah 29 Surabaya.

Hadir pula, Wakil Ketua PCM Sukomanunggal Bidang Dikdasmen Jihadudin Awwal SPd MM, Ketua Majelis Dikdasmen PCM Sukomanunggal Surabaya Drs M Arfa'i, serta perwakilan jajaran Komite SD Muhammadiyah 29 Surabaya.

Ketua panitia Imam Ma'arif SPd memaparkan, rapat kerja guru dan karyawan SD Muhammadiyah 29 Surabaya dilaksanakan dua sesi, untuk sesi pertama hari Jumat (19/4/24), pemaparan atau presentasi dari program kerja Ikwam, Kaur Kurikulum, Kaur Kesiswaan, Kaur TU, Tilawati, Tahfidzul Qur'an, dan Kaur Sarpras.

"Sesi kedua, pada hari Sabtu (20/4/24), presentasi dari Kerumahtanggaan, Keuangan, Koperasi, Ekstrakurikuler, Perpustakaan, Olimpiade, UKS, dan tim Kreatif SD Muhammadiyah 29 Surabaya," terangnya.

Sementara, Kepala SD Muhammadiyah 29 Surabaya Jatim MA menyampaikan banyak terima kasih kepada pengurus Ikwam yang di hadiri ketua, sekretaris, dan bendahara, serta perwakilan jajaran Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sukomanunggal Surabaya.

"Tema optimalisasi peran pendidik dalam pembentukan akhlak dan prestasi ini penting sebagai motivasi kita dalam mencapai satu tujuan dan fokus apa yang harus dilakukan," tuturnya.

Masih Jatim MA, SD Muhammadiyah 29 Surabaya bisa memproklamirkan juga didalamnya termasuk sekolah ramah tamah, juga sekolah character building yakni suatu proses atau usaha yang dilakukan untuk membina, memperbaiki dan atau membentuk tabiat, watak, sifat kejiwaan, akhlak (budi pekerti).

"Sekali lagi, terima kasih kepada PCM, Dikdasmen, dan Ikwam yang menyempatkan untuk hadir dalam rangka harmonisasi, membangun sinergi antara orang tua siswa dengan pihak sekolah. Jadi Ikwam sebagai representasi dari orang tua siswa," ujarnya.

Jatim MA merasa sangat puas karena raker berjalan dengan lancar, hidup, dan bersemangat baik sesi pertama dan kedua.

"Dari sisi kelengkapan materi, Alhamdulillah dapat terlaksana dengan baik, yang lebih membanggakan, sejak awal berangkat sampai penutupan, kita selalu on time, hal ini merupakan awal fenomena yang baik supaya bisa membuat kebiasaan atau habbit yang positif," tandasnya. (yud)