Bentuk Generasi Tangguh, SMP Muhammadiyah 16 Surabaya Gelar LDKS

Moh Hal Aftarif Kot Pradana
Selasa, 15 Oktober 2024 08:15 WIB
Kepala SMP Muhammadiyah 16 Surabaya Ali Fauzi, S.Ag. M.Pd.I (kiri) secara resmi membuka kegiatan LDKS dan Kemah Dakwah. (Foto: Pradana/eNews)

Jombang, eNews - Kegiatan LDKS dan Kemah Dakwah SMP Muhammadiyah 16 Surabaya yang diselenggarakan di MTC (Muhammadiyah Training Center) Wonosalam Jombang berjalan dengan lancar dengan mengusung tema "Meningkatkan Ketaqwaan, Membangun kedisiplinan, dan Melatih kebersamaan."

Perkemahan tersebut dilaksanakan pada hari Senin-selasa, 14-16 Oktober 2024 dengan peserta kelas 7 dan kelas 8, yang bertujuan untuk meningkatkan keimanan, keilmuan, kedisiplinan, dan mentalitas kepemimpinan guna membentuk generasi tangguh melalui kepanduan Hizbul Wathan.

Kepala SMP Muhammadiyah 16 Surabaya Ali Fauzi, S.Ag. M.Pd.I secara resmi membuka kegiatan tersebut, dalam sambutannya Ali Fauzi menyampaikan bahwa LDKS dan Kemah Dakwah adalah bagian dari perkaderan yang perlu untuk dilatih, dibimbing, dan digembleng baik secara fisik maupun mental.

"Jadi dalam perkemahan ini tidak boleh ada siswa yang manja," tuturnya.

Dalam perkemahan kali ini butuh fisik yang prima, sehingga fokus pada instruksi yang diberikan oleh para pembina, sehingga tidak klewas-klewes, perkaderan dari segi mental perlu disiapkan, karena proses perkaderan butuh waktu yang lama.

"Kegiatan perkemahan ini sebagai awal dari sebuah perkaderan saja," imbuhnya.

Menurut Ali Fauzi, ada beberapa mentalitas yang perlu dimiliki dalam kegiatan ini, yang pertama mentalitas ketaqwaan kepada Allah SWT, yang kedua mentalitas membangun kedisiplinan.

"Dan yang ketiga mentalitas untuk melatih kebersamaan," ujarnya.

"Dalam melatih kebersamaan perlu adanya sinergitas antar sesama, jangan ada yang jadi penonton, semua wajib mengambil peran, semua mempunyai kompetensi, kompetensi yang beragam," imbuhnya.

Ali Fauzi melanjutkan, besok ketika sudah kembal ke sekolah, semua yang didapat disini bisa dipraktekkan disekolah. 

"Pelatihan hari ini sebagai bentuk kesiapan kita sehingga bisa membentuk pribadi yang lebih tangguh dan kuat kedepannya," tegasnya.

Senada dengan itu, ketua pelaksana sekaligus pembina Hizbul Wathan SMP Muhammadiyah 16 Surabaya, Yayuk Novitasari, S.E. mengatakan perkemahan kali ini memang sengaja ditempatkan di luar kota, terutama di alam bebas.

“Selain untuk melatih kemandirian, kepekaan sosial, peduli antar sesama, juga menumbuhkan semangat dan jiwa kepemimpinan. Hal ini selaras dengan undang-undang pandu Hizbul Wathan,” tuturnya.

Yayuk melanjutkan, berbagai materi diberikan pada kegiatan perkemahan. Mulai baris berbaris, kepemimpinan, manajemen konflik, eksplorasi alam, sampai pergelaran seni yang dikemas dengan api unggun.

“Ini semua tidak lain merupakan implementasi dari pendidikan karakter untuk pemantapan ideologi Muhammadiyah,” tandasnya.

SMP Muhammadiyah 16 Surabaya Ali Fauzi Muhammadiyah Training Center
Baca Lainnya
Funsostrip Berbagi dan Berdaya Bersama Kelompok Disabilitas 
Zubaidulloh Ubed
  • 0 Suka .
  • 0 Komentar .
  • 7 Jam