MBA Spartans Center Fasilitasi Waktu Bermain Sebelum Tes Kesiapan Masuk Sekolah
Sudarusman
Rabu, 3 Juli 2024 10:48 WIB

Surabaya, eNews - Pusat layanan terapi dan konsultasi psikologi MBA Spartans Center tidak pernah berhenti untuk mencari format yang tepat guna mendukung hasil tes yang ideal dan bisa dipergunakan sebagai acuan untuk merekomendasi anak/siswa siap atau tidak masuk sekolah.
Oleh karena itu, pusat layanan terapi dan konsultasi psikologi MBA Spartans Center melalui tes kesiapan masuk sekolah memberikan kesempatan bagi anak/siswa Kelompok Bermain (KB) dan Taman Kanak-Kanak (TK) usia 5-7 tahun yang merupakan usia ideal melakukan tes.
Bagi para peserta tes kesiapan masuk sekolah di MBA Spartans Center, ada beberapa persiapan sebelum tes yang harus dilakukan. Pasalnya, menurut penelitian, ada beberapa aktivitas atau perilaku yang ternyata dapat menunjang skor tes IQ anak.
Untuk mendukung itu semua, jangan sampai para psikolog maupun orang tua agar memberikan waktu pada mereka istirahat yang cukup.
Menurut Khoirunnisa MPsi Psikolog saat memberikan arahan kepada orang tua peserta tes, Selasa,(2/7/2024) di gedung griya layanan disabilitas Jalan Pacarkeling 15 A menyatakan, selain istirahat cukup, para orang tua diharapkan mampu memberikan fasilitas aspek fisik berupa dorongan agar anak/siswa untuk melakukan aktivitas fisik seperti bermain atau olahraga ringan yang merupakan langkah penting dalam mempersiapkan anak sebelum ikut tes persiapan sekolah.
"Aktivitas fisik melalui bermain atau olahraga ringan dapat membantu mengurangi stres anal/siswa peserta tes dan juga bisa meningkatkan fungsi otak secara keseluruhan. Tim MBA Spartans Center bersama sama orang tua bisa mengajak anak-anak peserta tes untuk melakukan aktivitas fisik dengan waktu tertentu agar otak mereka tetap aktif dan waspada," ujar Khoirunnisa.
Jangan lupa, selain mempertimbangkan waktu untuk beristirahat selama sesi belajar untuk menyempatkan diri memberikan motivasi.
Hal ini tak hanya bisa membantu anak/siswa percaya diri, tetapi juga akan mampu mengoptimalkan kemampuannya untuk fokus selama tes kesiapan masuk sekolah.
"Perlu diketahui bahwa aktivitas fisik dapat melepaskan endorfin yang dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati, sehingga dapat meningkatkan konsentrasi dan kinerja kognitif yang lebih baik," tuturnya.
"Dan motivasi serta dukungan dapat meningkatkan rasa percaya diri pada anak dan sekaligus mengurangi kecemasan, perasaan stres atau tekanan yang mungkin dirasakan anak," tandas Khoirunnisa saat sharing bersama orang tua peserta tes kesiapan masuk sekolah. (Sudar/yud)
Baca Lainnya
Lulus 100 Persen, 96 Siswa SD Muhammadiyah 22 Surabaya Ikuti Wisuda
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 3 Hari
Parents’ Day IKWAM SD Muhammadiyah 26 Surabaya, Orang Tua Jadi Guru Sehari
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 10 Hari
Siswa Kelas 5 SD Muhammadiyah 26 Surabaya Gelar Showcase Harmonisasi Budaya
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 10 Hari
SD Muhammadiyah 26 Surabaya Hadirkan Native Speaker dari Amerika Serikat
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 10 Hari
Ach Barizi Pimpin SD Muhammadiyah 18 Surabaya Periode 2025-2029
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 12 Hari
Siswa Kelas VI SD Muhammadiyah 4 Surabaya Lulus 100 Persen
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 13 Hari
Pengumuman Kelulusan M-26 Angkatan XII Torehkan Momen Haru dan Bahagia
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 13 Hari
Luar Biasa! 85 Siswa SMAMX Tembus PTN, 1 Siswa Lanjut Kuliah ke China
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 14 Hari
Siswa SDN Banjarpanji Turun ke Jalan Pungut Sampah, Lawan Banjir dari Akarnya!
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 15 Hari
Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional 2025 Sukses Digelar
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 20 Hari