Melihat Kegiatan MBA Spartans Center Asesmen Tumbuh Kembang Pada Anak di KB 32 dan TK 68
Sudarusman
Jumat, 26 Juli 2024 10:16 WIB
Surabaya, eNews - Berlanjut kegiatan pusat layanan terapi dan konsultasi psikologi MBA Spartans Center melakukan asesmen tes psikologi, screening dan deteksi dini tumbuh kembang (DDTK) dari KB, TK ABA ke KB, TK ABA yang di kota Surabaya. Tepatnya, Rabu, (24/07/2024) bertempat di KB 32 dan TK 'Aisyiyah 68 wilayah PCA Pakal kecamatan Pakal.
Kegiatan diawali dengan tim asesmen MBA Spartans Center meminta data peserta dari pihak sekolah KB 32 dan TK ABA 68 agar menyertakan strata pendidikan orang tua serta mencantumkan kebutuhan data anak, dan selanjutnya ditujukan pada tim psikolog MBA Spartans Center untuk dilakukan proses asesmen.
Proses asesmen psikologi, atau yang lebih dikenal dengan sebutan psikotes, melibatkan aktivitas anamnesis atau wawancara orang tua dan pengamatan pada anak dengan menggunakan alat tes psikologi secara individual.
Menurut penanggung jawab Center Psikologi MBA Spartans Center Khoirunnisa MPsi Psikolog, aktivitas ini sangat tergantung pada kondisi masing-masing anak. Secara umum, diperlukakan beberapa kali pertemuan untuk asesmen dan konseling hasil kepada orang tua agar orang tua mendapatkan gambaran mengenai kondisi psikologis anak.
"Bagi pendididikan Kelompok Bermain (KB) tes psikologi ini, untuk menentukan apakah anak-anak yang masih sekolah di KB apakah sudah bisa melanjutkan ke jenjang pdndidikan selankutnya, yaitu taman kanak-kanak (TK), sedangkan bagi anak-anak yang bersekolah di TK, lebih fokus pada kesiapan untuk sekolah," ujar Khoirunnisa saat melalukan analisa hasil tes pada anak-anak KB 32 dan TK ABA 68 Pakal.
"Perlu diingat, ada beberapa aspek lainnya yang perlu mendapatkan perhatian, baik buat guru maupun orang tua, diantaranya, kemampuan anak mengikuti perintah, kemampuan menyampaikan keinginannya, keberanian melakukan banyak hal, hingga dapat berpisah dengan orang tua," imbuhnya.
Di taman-kanak-kanak, sudah mulai dikenalkan apa itu mandiri, disiplin, serta bertanggung jawab atas tugas yang diberikan oleh guru. Itu semua bisa berjalan dengan baik, jika dilalukan berdasar dari hasil tes psikologi, sehingga melalui beragam indikator yang sudah diketahui, bisa dipergunakan sebagai bahan analisis, diantaranya, indikator BB/TB. Indikator BB/TB digunakan untuk menentukan status gizi, indikator TB/U. Indikator TB/U digunakan untuk menentukan status perawakan, serta indikator-indikator yang lain.
Dengan tes ini, orang tua bisa memahami apakah anak sudah dianggap siap untuk bersekolah. Anak yang dinilai belum siap mungkin akan mengalami kesulitan untuk mengikuti kegiatan bersama di pendidikan taman kanak-kanak.
"Namun, bukan sekadar menentukan, tes ini juga bisa mengukur seberapa jauh anak dinyatakan sehat, dan siap untuk bersekolah serta menilai kemampuan dan kekurangan yang dimilikinya," tandas Khoirunnisa.
Baca Lainnya
Petualangan Edukatif Siswa SD Al Islam Cerme di Rumah Pintar Bandara Juanda
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 9 Jam
Resmi Dilantik, Ketua IPM SMAMX Tekankan Dua Kunci Sukses: Optimisme Tak Terbatas dan Amanah Kepercayaan
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 9 Jam
IPM SMAMX Lantik Pengurus Baru 2025/2026, Kibarkan Target "Go Internasional" Jadi Mimpi Besar Kader Muda
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 10 Jam
Salim Bahrisy Lantik PR IPM SMAMX: Tekankan Keseimbangan Imtak-Iptek untuk Lahirkan Agen Perubahan Berkemajuan
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 10 Jam
Sambut Milad ke-113, Kepala SD/MI Muhammadiyah Surabaya Susun Buku Best Practice
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 18 Jam
Hangatkan Semangat Hari Pahlawan, Murid SD Muhammadiyah 2 Surabaya 'Belajar Sejarah' di Museum 10 November
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 1 Hari
Selesaikan PLP di SD Muhammadiyah 8, Mahasiswa UM Surabaya Siap Terjun ke Dunia Pendidikan
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 1 Hari
Tingkatkan Kesadaran Siswa, SD Muda Gelar Sosialisasi PHBS Bersama Dokter PKU Muhammadiyah Surabaya
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 1 Hari
Babinsa Koramil Teras Bekali Pengurus OSIS SMPN 2 Teras dengan Materi Latihan Dasar Kepemimpinan
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 1 Hari
Asah Empati dan Keterampilan, Mahasiswa BK Unipa Surabaya Gelar KKL Konseling Traumatik di Liponsos Keputih
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 1 Hari
