​MI Muhammadiyah 27 Surabaya Sukses Gelar ANBK Tahap 1, Siswa Antusias Kerjakan Tes Literasi dan Numerasi

yupan
Senin, 6 Oktober 2025 16:24 WIB
Antusias peserta saat melaksanakan ANBK. (Istimewa)

Surabaya, eNews - Pada pekan keempat bulan September 2025, MI Muhammadiyah 27 Surabaya (MIMDATU) melaksanakan kegiatan penting dalam agenda pendidikan nasional, yaitu Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tahap 1.

Pelaksanaan asesmen ini berlangsung selama dua hari, mulai 22 hingga 23 September 2025, dengan diikuti oleh 35 siswa kelas 5. Para peserta terbagi dalam dua sesi pelaksanaan, sementara lima siswa lainnya ditetapkan sebagai peserta cadangan.

Hari pertama, Senin (22/9), siswa mengerjakan tes literasi, sedangkan tes numerasi dilaksanakan pada hari berikutnya, Selasa (23/9). Para peserta dipilih secara acak oleh Dinas Pendidikan, sehingga hasil asesmen diharapkan benar-benar menggambarkan kemampuan siswa secara umum.

Menjelang pelaksanaan, pihak sekolah telah melakukan berbagai persiapan agar siswa lebih siap menghadapi ANBK.

Nabila Rizky, guru pendamping pelaksanaan ANBK, menceritakan bagaimana siswa digembleng melalui latihan intensif.

“Untuk mempersiapkan kegiatan ANBK, selama satu bulan siswa melaksanakan pembelajaran intensif setiap Senin sampai Kamis. Anak-anak juga diberikan tryout literasi dan numerasi,” jelas Nabila kepada awak media eNews.id, Senin (6/10/2025).

Ketika hari pelaksanaan tiba, kegiatan berlangsung lancar meskipun sempat ada kendala kecil di awal. Nabila menuturkan bahwa semua hambatan bisa diatasi berkat kerja sama tim teknisi dan operator.

“Ada sedikit kendala saat persiapan, tapi Alhamdulillah bisa diatasi dengan baik oleh teknisi dan operator,” tambahnya.

Selain mengerjakan tes utama, para peserta juga mengikuti survei karakter dan survei lingkungan belajar. Stimulus pertanyaan yang menarik membuat siswa antusias mengisi setiap butir survei. Suasana ruang asesmen pun terasa santai namun serius.
Salah satu peserta, Fatan Abdillah dari kelas 5A, menceritakan pengalamannya saat mengerjakan bagian numerasi.

“Saat numerasi harus menghitung banyak dan harus dibaca terlebih dahulu dengan teliti,” ujar Fatan dengan nada semangat.

Dari sisi pengawasan, Ani Haryanti selaku pengawas monitoring dan evaluasi Kemenag turut memberikan kesan positif terhadap pelaksanaan ANBK di MIMDATU. Setelah meninjau ruang ujian, ia mengapresiasi fasilitas yang tersedia.

“Saya senang melihat ruang ujian ANBK di MIMDATU, ruangannya baik dan fasilitas komputernya memadai. Akan bagus sekali kalau fasilitas ini juga digunakan untuk kegiatan lain seperti pelajaran TIK, tidak hanya untuk ANBK saja,” pungkasnya. (Cho)

Baca Lainnya