Sidoarjo, eNews - Dalam upaya menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan, siswa dan guru SDN Kedensari 1 Tanggulangin Sidoarjo menggelar aksi pungut sampah, Sabtu (14/12/24).

Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen sekolah dalam mengimplementasikan pembelajaran literasi lingkungan.

Implementasi literasi lingkungan memiliki peran yang sangat krusial dalam membentuk individu yang sadar dan bertanggung jawab terhadap lingkungan. 

Literasi lingkungan tidak hanya sebatas pengetahuan tentang isu-isu lingkungan, tetapi juga melibatkan pemahaman tentang bagaimana manusia berinteraksi dengan alam, serta keterampilan untuk mengambil tindakan nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan. 

Salah satu fungsi utama literasi lingkungan adalah meningkatkan kesadaran individu tentang pentingnya menjaga lingkungan. Melalui literasi lingkungan, kita dapat memahami dampak negatif dari aktivitas manusia terhadap lingkungan, seperti perubahan iklim, polusi, dan kerusakan ekosistem.

Kesadaran ini akan mendorong kita untuk mengubah perilaku dan gaya hidup menjadi lebih ramah lingkungan.

Dengan semangat gotong royong, seluruh peserta aksi membersihkan lingkungan sekolah dari sampah yang berserakan. Aksi ini tidak hanya membersihkan lingkungan fisik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai peduli lingkungan pada generasi muda. 

Para siswa ketika memungut sampah. (Foto: Istimewa)

Banyaknya sampah yang berserakan di Jalan ini sangat mengganggu karena beresiko menjadi penyebab banjir. selain itu, akibat dari sampah yang masuk ke sungai dapat mencemari sumber air. Ini berdampak pada kualitas air dan kehidupan biota air.

Kepala SDN Kedensari 1 Nur Hidayat mengungkapkan, aksi pungut sampah yang dilakukan para Siswa dan Guru ini untuk menanamkan kepedulian terhadap Lingkungan sekitar, terlebih salah satu visi sekolah yaitu peduli lingkungan.

“Aksi pungut sampah yang dilakukan oleh SDN Kedensari 1 bukanlah kegiatan sekali berakhir. Sekolah berencana menjadikan kegiatan ini sebagai agenda rutin yang dilakukan secara berkala. Dengan demikian, diharapkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dapat terus tertanam pada diri siswa," kata Nur Hidayat.

Tampak para siswa sedang memungut sampah di jalan
Dalam aksi pungut sampah yang digelar hari ini, siswa dan guru SDN Kedensari 1 berhasil memungut banyak sampah yang berserakan di jalan, area tepi Sungai, makam, masjid, musholla dan tempat umum lainnya. 

Dengan semangat tinggi, mereka berkeliling sekolah sambil memungut berbagai jenis sampah, mulai dari plastik, kertas, hingga ranting-ranting pohon. 

"Saya senang bisa ikut serta dalam aksi ini. Dengan membersihkan lingkungan sekolah, kita sudah berkontribusi untuk menjaga bumi," kata Keysha Ayunda Maheswari, salah satu siswa peserta aksi.

Kegiatan ini juga membekali individu dengan keterampilan untuk memecahkan masalah lingkungan. Dengan memahami akar permasalahan lingkungan, siswa dapat mengembangkan solusi yang inovatif dan berkelanjutan. 

Melalui aksi ini, SDN Kedensari 1 telah menunjukkan bahwa upaya pelestarian lingkungan dapat dimulai dari lingkungan terdekat. Sekolah telah menjadi contoh yang baik bagi masyarakat sekitar mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. 

Aksi ini juga diharapkan dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk melakukan hal serupa, sehingga pada akhirnya dapat tercipta lingkungan yang lebih bersih dan sehat bagi generasi mendatang.

Secara keseluruhan, literasi lingkungan adalah kunci untuk membangun masa depan yang lebih berkelanjutan. Dengan membekali diri dengan literasi lingkungan, kita dapat berperan aktif dalam menjaga kelestarian bumi bagi generasi mendatang.

*) Kepala Sekolah SDN Kedensari 1 Tanggulangin, Sidoarjo 
S2 Pendidikan Dasar Universitas Negeri Surabaya
Dosen Pengampu: Dr. Hitta Alfi Muhimmah, M.Pd. dan Dr. Ganes Gunansyah, S.Pd., M.Pd.