UMKM Unggul! Tim KKN MAs Desa Giriwondo Edukasi Pengusaha UMKM

Adam Satria
Selasa, 20 Agustus 2024 12:41 WIB
Foto: Istimewa

Karanganyar, eNews - Tim KKN MAs Desa Giriwondo menyelenggarakan sosialisasi tentang pentingnya digitalisasi UMKM, hal ini selaras dengan tema KKN Mas Tahun 2024, yakni “UMKM Unggul, Stunting Menurun.” 

Sosialisasi tentang pentingnya digitalisasi ini diselenggarakan di Dusun Ngijo tepatnya di kediaman Kepala Dusun, Desa Giriwondo, Kecamatan Jumapolo, Kabupaten Karanganyar.

Siti Rukoyah selaku sekretaris tim KKN MAs menjelaskan, alasan mengapa sosialisasi diadakan di Dusun tersebut, menurutnya bahwa sebelum diselenggarakan sosialisasi tersebut, Tim KKN MAs telah mendapat rekomendasi dari Kepala Desa, bahwa di Dusun Ngijo banyak pengusaha UMKM dan lebih dari itu Tim KKN Mas juga telah melakukan observasi, dengan hasil bahwa di Dusun Ngijo memang betul terdapat banyak pengusaha umkm namun omset dari penjualan tidak pernah naik tinggi, bahkan hanya balik modal.

Melihat data tersebut, Tim KKN Mas tergugah untuk menyelenggarakan kegiatan-kegiatan untuk menggunggulkan UMKM, seperti diadakannya sosialisasi tentang pentingnya digitalisasi dan nantinya akan ada proses pendampingan mandiri. 

"Kegiatan ini melibatkan seluruh pengusaha UMKM di Dusun Ngijo yang berjumlah 17 orang," ujarnya.

Sementara, dalam rilisnya kepada awak media eNews via WhatsApp, Selasa (20/8/24), Adam Satria selaku wakil ketua tim KKN MAs juga sekaligus pemateri dalam kegiatan sosialisasi pentingnya digitalisasi UMKM, menjelaskan mengapa sosialisasi tersebut mengambil tema “Pentingnya Digitalisasi UMKM.” Menurutnya, digitalisasi usaha bagi UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) sangat penting di era modern ini. 

"Dengan digitalisasi, UMKM dapat menjangkau pasar yang lebih luas, tidak hanya lokal tetapi juga nasional atau bahkan internasional. Platform online memungkinkan produk atau jasa UMKM diakses oleh konsumen dari berbagai lokasi," paparnya.

Selain itu, pemasaran secara digital memungkinkan UMKM untuk mempromosikan produk atau jasa mereka secara lebih efektif dan hemat biaya, contohnya melalui media sosial. Hal ini juga meningkatkan visibility dan daya tarik usaha di mata konsumen. 

"Tidak hanya itu, dengan digitalisasi, UMKM dapat menyediakan metode pembayaran yang lebih bervariasi dan mudah, seperti pembayaran digital, seperti transfer bank online atau Qris," imbuhnya.

Masih menurut Adam, dalam sosialiasi ini, Tim KKN Mas juga menggiatkan pengusaha UMKM untuk segera memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB). NIB merupakan identitas usaha yang penting bagi UMKM. NIB juga memberikan status legal kepada usaha UMKM, memungkinkan mereka untuk beroperasi secara resmi dan diakui oleh pemerintah. Lebih dari itu, NIB membantu melindungi usaha dari potensi masalah hukum, karena usaha yang terdaftar resmi lebih terlindungi dan memiliki kepastian hukum. 

"Dengan NIB, proses perizinan lainnya menjadi lebih mudah dan terorganisir, seperti izin operasional dan lain sebagainya," tegasnya.


Foto: Istimewa

Kemudian, Amelia selaku humas tim KKN MAs mengabarkan bahwa, kegiatan tersebut terselenggara kurang lebih 3 jam. 

"Alhamdulillah kegiatan sosialisasi ini di warnai dengan diskusi yang interaktif, selepas dari pemaparan yang disampaikan oleh pemateri, peserta sangat aktif bertanya, hal ini akan berdampak positif agar peserta benar-benar paham," ungkapnya.

"Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memperkenalkan, mengedukasi, dan mendorong pelaku UMKM agar memanfaatkan teknologi digital dalam mengembangkan usahanya," tandasnya.

Tim KKN MAs Desa Giriwondo Adam Satria
Baca Lainnya
Lantangkan Suara Dakwah, Menjadi Pelopor Digital Aktivisme
Florence Melodia Rahma Devi
  • 0 Suka .
  • 0 Komentar .
  • 1 Bulan
PR IPM SMP Muhammadiyah 16 Surabaya Gelar Musyran 
Moh Hal Aftarif Kot Pradana
  • 0 Suka .
  • 0 Komentar .
  • 1 Bulan
Tetap Membara Meski LBSO PCA Genteng Tak Juara
Indira Yunia Evi
  • 0 Suka .
  • 0 Komentar .
  • 2 Bulan
Lazismu Surabaya Gelar Amil Camp 2024
Yusuf Dwipa Wijaya
  • 0 Suka .
  • 0 Komentar .
  • 2 Bulan