Kemenkes Perkuat Layanan Kesehatan RSUD Hasri Ainun Gorontalo
yupan
Senin, 27 Mei 2024 13:59 WIB
Jakarta, eNews - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan upaya mendukung pemenuhan layanan kesehatan di Indonesia untuk pengembangan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Hasri Ainun Habibie Gorontalo.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin saat menghadiri Ground Breaking RS Ainun pada Jumat (24/5/2024) menekankan bahwa semua RS provinsi harus bisa mengampu semua RS di Kabupaten/Kota.
"Hal ini agar derajat kesehatan masyarakat dapat meningkat sekaligus meminimalisir rujukan ke Pulau Jawa. Kalau bisa tidak ada pasien yang dirujuk. Kalau bisa selesai di sini, baik itu penyakit kanker, stroke, dan jantung,” kata Menkes Budi.
Lanjutnya, bahwa Kemenkes juga akan berupaya melengkapi 514 kabupaten/kota dengan alat penunjang kesehatan seperti CT Scan, mamografi, cath lab, set endourologi basic untuk ginjal, dan alat kemoterapi untuk kanker.
Dengan demikian, semua kab/kota bisa memberikan layanan kesehatan dasar untuk penyakit stroke, jantung, kanker, dan ginjal. Menkes Budi berharap ada upaya pemerintah daerah untuk turut berinisiatif dalam pengembangan kesehatan di wilayahnya.
“Harus ada sarana prasarana dan sumber daya manusia (SDM) dalam hal ini dokter spesialis. Kalau tidak ada dokternya, alatnya hanya jadi pajangan,” ucap Menkes Budi.
Ia mengajak seluruh aparat kesehatan untuk melihat masalah kesehatan dari sisi masyarakat, dan bukan dari pejabat, menteri, direktur utama RS, atau dokter. Semua RS harus memahami kondisi pasien yang berkunjung untuk berobat.
Selain itu RS harus memahami jumlah pasien yang meninggal, penyebab paling banyak meninggalnya pasien, dan penyakit paling banyak yang menyebabkan pasien dirujuk ke rs lainnya. Menkes Budi mengatakan bantuan yang akan diberikan akan lebih efektif berdasarkan permasalahan kesehatan yang ada.
Direktur Utama RSUD dr Hasri Ainun Habibie Fitriyanto Rajak menyatakan kesiapan RS khususnya dari sisi SDM, untuk mendukung semua program Kemenkes terkait penyakit Kanker, Jantung, Stroke, dan Uronefrologi (KJSU).
Akan tetapi, kondisi sarana prasarana yang dimiliki oleh rumah sakit masih sangat terbatas. Karena itu, Fitriyanto berterima kasih kepada Kemenkes atas bantuan yang diberikan.
“Jadi, berkat dukungan Kemenkes, kami bisa menambah jumlah tempat tidur RS kami karena jumlah kunjungan RS kami sudah cukup tinggi,” kata Fitriyanto.
Melalui bantuan tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Sofian Ibrahim berharap dapat meningkatkan akreditasi RSUD dengan Tipe C sehingga menjadi kebanggaan di kabupaten/kota lainnya.
Melalui kesempatan ini, Sofian berharap Menkes Budi dapat mendukung RS Ainun dengan menjadikannya sebagai lokus prioritas untuk empat penanganan, yaitu jantung, kanker, stroke, dan uronefrologi. (ipk)
Baca Lainnya
Pro Kontra Kontrasepsi Untuk Pelajar, Kaper BKKBN Jatim Beri Kuliah ke 250 Mahasiswa Umsida
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 1 Bulan
MI Muhammadiyah 25 Surabaya Tanamkan Pola Hidup Sehat
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 1 Bulan
Nutrisi Tepat Stunting Lewat
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 2 Bulan
Kelompok 54 KKN Mas 2024 Adakan Kegiatan Penyuluhan Dapur Sehat Atasi Stunting
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 2 Bulan
Kunjungi SMP Muhammadiyah 17 Surabaya, Puskesmas Wiyung Gelar Aksi Bergizi
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 2 Bulan
Stunting Menurun! Tim KKN MAs Desa Giriwondo Edukasi Ibu-Balita
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 3 Bulan
Babinsa Demangan Turut Aktif Sukseskan Program BIAS Di Wilayahnya
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 3 Bulan
Larangan Iklan dan Promosi, Aturan Baru Susu Formula
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 3 Bulan
PP 28/2024: Fokus pada Kesehatan Reproduksi Remaja yang Sudah Menikah
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 3 Bulan
Grand Desain Kependudukan, Libatkan Penduduk Secara Aktif dalam Pembangunan
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 3 Bulan