Dari Payakumbuh Sumatera Barat Belajar Sekolah Inklusif ke SMAMX
Salim Bahrisy
Minggu, 24 Agustus 2025 10:31 WIB

Surabaya, eNews – SMA Muhammadiyah 10 Surabaya (SMAMX) kembali menjadi rujukan nasional dalam pengembangan sekolah inklusif. Kali ini, rombongan pimpinan sekolah dari Payakumbuh, Sumatera Barat, mulai dari ketua yayasan, kepala sekolah TK, SD, SMP, hingga SMK melakukan kunjungan belajar ke SMAMX. Tujuan mereka adalah melihat langsung praktik nyata bagaimana Best Inclusive School in The World ini mampu menjalankan konsep sekolah inklusif yang diakui dunia.
Ketua rombongan menyampaikan bahwa di Indonesia jumlah sekolah inklusif masih terbatas. Karena itu, SMAMX dipilih sebagai tempat belajar mengingat sekolah ini telah menjadi pionir bahkan rujukan global dalam penerapan pendidikan inklusif.
Apa Itu Sekolah Inklusif?
Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pendidikan inklusif adalah layanan pendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua peserta didik, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus atau disabilitas, untuk belajar bersama tanpa diskriminasi.
Sementara itu, menurut UNESCO dan PBB, pendidikan inklusif adalah pendekatan yang menekankan hak semua anak untuk berpartisipasi dalam sistem pendidikan yang sama, dengan meniadakan hambatan fisik, sosial, maupun kultural yang membatasi mereka.
Fondasi Inklusif di SMAMX
Ustadz Salim Bahrisy, Kepala Sekolah SMAMX, menegaskan bahwa keberhasilan sekolahnya menerapkan sistem inklusif tidak terlepas dari cita-cita awal para pendiri.
“Sejak berdiri, SMAMX memang diorientasikan sebagai sekolah inklusif terbaik. Kami menyiapkan SDM yang mumpuni, membangun kerjasama yang kuat, dan memastikan pelayanan terbaik untuk semua anak, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus,” ungkapnya, Sabtu (23/8/2025).
Para tamu dari Payakumbuh juga diajak berkeliling untuk melihat langsung bagaimana layanan pendidikan dan penanganan bagi siswa penyandang disabilitas dijalankan.
Kunci Kesabaran dan Kolaborasi
Ustadzah Normalia, Koordinator Program SPAH (Student Potential and Ability Handling), menjelaskan bahwa menjalankan sekolah inklusif membutuhkan kesabaran luar biasa.
“Menangani anak-anak dengan disabilitas memerlukan tenaga pendidik yang tekun dan mau terus belajar. Program yang kami jalankan harus jelas, terukur, dan selalu dikembangkan. Kami juga menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi, pusat penelitian, serta berbagai instansi untuk melatih, mendampingi, dan meningkatkan kualitas layanan,” jelasnya.
Kekaguman Tamu dari Payakumbuh
Salah satu tamu, Ustadz Sepriyanto, mengaku terkesan dengan penyambutan maupun program di SMAMX.
“Kami sangat berterima kasih atas penerimaan yang hangat dan ilmu yang diberikan. Apa yang kami lihat di SMAMX sungguh luar biasa. Semoga ke depan kami bisa melakukan magang lebih lama di sini,” tuturnya.
SMAMX Sebagai Rujukan Nasional dan Dunia
Tak bisa dipungkiri, SMAMX kini menjadi magnet bagi banyak instansi pendidikan yang ingin belajar, meneliti, maupun berlatih. Kompleksitas program yang dimiliki serta keberhasilan dalam menjalankan pendidikan inklusif menjadikan sekolah ini layak menjadi panutan.
Baca Lainnya
Suryo Bagus Sofiin Resmi Pimpin SMP Muhammadiyah 18 Surabaya Periode 2025-2027
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 5 Jam
GRANAT Sosialisasikan Bahaya Narkoba di PKKMB ITL Trisakti
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 2 Hari
Pembuatan Plank Edukasi Sampah Bagian dari Komitmen terhadap Pelestarian Lingkungan
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 2 Hari
Mahasiswa KKN Kelompok 2 UM Surabaya Ikuti Upacara di Kecamatan Mojowarno
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 4 Hari
Kajian Orangtua SMP Muhammadiyah 15 Boarding School Surabaya: Membangun Sinergi Orang Tua Hebat di Era Digital
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 5 Hari
Bersejarah! Hadiri Forum Dunia, Guru SMP DAFI Sidoarjo Optimalkan Peran dan Kerja Sama Internasional Antar Sekolah Berbagai Negara
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 5 Hari
Jalan Sehat dan Launching Lima Program Unggulan Warnai HUT Ke-80 RI di SD Mudipat Surabaya
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 5 Hari
Guru Harus Memiliki Personal Calling agar Menjelma Menjadi Personal Branding
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 5 Hari
SPENFORA Ikuti Opening Ceremony Multievent Walikota Cup Surabaya 2025
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 5 Hari