Tulungagung, eNews - Dalam rangka memperingati Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW, Komunitas Dai SMAMX berkolaborasi dengan Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PC IPM) Ngunut menggelar kajian inspiratif yang menghadirkan Ustadz Farid Rifai, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Tulungagung sebagai narasumber,  Tulungagung (29/01/2025).

Dalam ceramahnya, Ustadz Farid Rifai menyampaikan bahwa peristiwa Isra Mikraj memiliki tiga makna utama yang relevan bagi kehidupan manusia. 

"Pertama, Isra Mikraj mengajarkan tentang kekuatan spiritual dalam menghilangkan kesedihan hati. Seperti halnya Rasulullah SAW yang mengalami kesedihan mendalam setelah kehilangan orang-orang tercintanya, perjalanan Isra Mikraj menjadi bentuk penghiburan dan penguatan dari Allah SWT," terangnya dihadapan peserta kajian yang berlangsung di Masjid Al-Burhan itu.

Kedua, lanjut Ustad Farid, bahwa peristiwa ini membawa pesan penting tentang kewajiban ibadah shalat. 

"Shalat bukan sekadar ritual, tetapi juga sebagai bentuk komunikasi langsung antara hamba dengan Allah SWT. Oleh karena itu, shalat harus dilaksanakan dengan penuh kesadaran dan kekhusyukan agar dapat menjadi sumber ketenangan dalam kehidupan sehari-hari," jelasnya.

Dan yang terakhir ialah Isra Mikraj mengajarkan bahwa setiap manusia akan menghadapi berbagai cobaan, namun dengan kesabaran dan keyakinan, semua ujian pasti dapat dilewati. 

"Seperti Rasulullah SAW yang menghadapi berbagai tantangan dalam berdakwah, umat Islam pun harus memiliki keteguhan hati dalam menghadapi segala ujian kehidupan," tutupnya.

Melalui acara ini, Komunitas Dai SMAMX dan PC IPM Ngunut berharap para peserta dapat mengambil hikmah dari peristiwa Isra Mi’raj dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Kemudian acara ditutup dengan ramah tamah dengan memperkenalkan budaya unik yang ada di Surabaya dan Tulungagung.