Bakesbangpol dan FKUB Surabaya Gelar Kemah Pemuda Lintas Agama, Jaga Surabaya Tetap Rukun dan Harmoni

Andi Hariyadi
Minggu, 23 November 2025 09:31 WIB
Istimewa

Surabaya, eNews - Pemuda memiliki peran strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara untuk tetap bersatu, meski ada keragaman latar belakang yang ada baik dari aspek suku, bahasa dan agama tidak menghalangi kita untuk bersatu, berprestasi dalam penguatan wawasan kebangsaan.

Demikian disampaikan Tunjung Iswandaru selaku kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Surabaya pada saat membuka kegiatan Kemah Pemuda Lintas Agama di kawasan Pantai Kenjeran pada hari Sabtu (22/11/2025).

"Pemuda sebagai generasi penerus bangsa diharapkan dengan mengikuti kegiatan ini lebih memperkuat persaudaraan dan menambah wawasan kebangsaan untuk bersama mengokohkan kota Surabaya rukun, damai dan harmoni," imbuhnya.

Dr. M. Yazid sebagai ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Surabaya menambahkan, kegiatan pemuda lintas agama kota Surabaya ini merupakan bentuk kerjasama antara Bakesbangpol kota Surabaya dengan FKUB Surabaya bersama tokoh agama untuk menghadirkan kader kader muda Surabaya untuk bersilaturahmi sekaligus bersinergi membulatkan tekat menjadikan Surabaya yang lebih kondusif.

"Jangan mudah terpengaruh hal hal yang dapat merusak kondusifitas kota Surabaya," tuturnya.

Peserta begitu semangat dalam mengikuti kegiatan pemuda lintas agama, mereka terlihat akrab dan penuh persaudaraan dalam beragam permainan outbound, mereka begitu cair berdiskusi, memberi solusi dan bermain yang menyenangkan untuk menumbuhkan kesadaran memperkuat persatuan. 

Permainan outbound semakin seru ketika peserta dibagi beberapa kelompok untuk melatih kekompakan dan siap berkompetisi secara konstruktif, ada canda tawa dan bangga bisa menyelesaikan beberapa permainan yang mengasyikkan. 

Berinteraksi, berkomunikasi dan berdiskusi semakin menambah wawasan kebangsaan, meski ada yang lucu juga sedikit ada rasa ketegangan dalam permainan tetapi terus dimotivasi untuk tetap semangat menyelesaikan berbagai rintangan sehingga mendapat kesuksesan. 

Disela sela waktunya istirahat sholat dan makan, peserta terlihat nyaman menikmati makanan dan jeda istirahat dengan memberikan jok jok yang semakin mengakrabkan. 

Kawasan wisata pantai Kenjeran yang siang itu mulai mendung, peserta bisa menikmati suasana keakraban,  duduk bersila di lapangan sesuai kelompoknya untuk mengatur strategi serta menyiapkan argumentasi, meski fisik mulai lelah peserta tetap aktif berpartisipasi, sharing ide untuk komitmen menjaga Surabaya rukun, damai dan harmoni. 

A. Daya Prasetya selaku Kepala Bidang  Bakesbangpol Kota Surabaya dalam acara penutupan menyampaikan, pemuda harus terus dikembangkan kemampuan potensi dirinya untuk berpartisipasi khusus mewujudkan kerukunan, kedamaian dan harmoni di kota Surabaya. 

"Ilmu yang didapatkan selama kegiatan yang penuh keakraban ini terus dikembangkan sehingga kita Surabaya yang meraih sebagai kota harmoni dengan nilai sangat harus dijaga, maka disinilah peran pemuda lintas agama sangat diharapkan atas partisipasinya," pungkasnya.

Baca Lainnya