Surabaya, eNews - SD Muhammadiyah 2 (SD Muda) Surabaya berhasil meraih prestasi membanggakan dalam Kejuaraan Tapak Suci Chusnan David Cup 2025 yang berlangsung pada 14-16 November 2025 di Maspion Square Margorejo.
 
Dalam kejuaraan ini, SD Muda Surabaya mengirimkan 38 atlet terbaiknya. Dengan pelatihan intensif dari pelatih Saiful, para atlet berhasil menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
 
Dari 38 atlet yang bertanding, SD Muda Surabaya berhasil membawa pulang 13 medali emas dan 26 medali perak. Salah satu atlet bahkan berhasil meraih medali di dua kategori, yaitu seni dan tanding.
 
Dengan perolehan medali tersebut, SD Muhammadiyah 2 Surabaya berhasil meraih peringkat ke-7 dari total 97 kontingen yang berpartisipasi dalam kejuaraan ini.
 
Kepala sekolah SD Muhammadiyah 2 Surabaya Muhammad Agus Zaki Fanani menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh atlet yang telah berjuang maksimal, serta kepada para orang tua atas dukungan dan doa yang diberikan. Beliau berharap prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi para siswa untuk meraih hasil yang lebih gemilang di kesempatan mendatang. 

Atlet kembar bernama Farzan dan Firzan kelas 2 meraih prestasi membanggakan yaitu mendapatkan medali emas. "Dua putra kembar saya dua-duanya mendapat medali emas. Tadinya mereka akan ikut kategori seni. Tapi mereka tidak mau. Maunya ikut kategori tanding, alasannya kategori seni itu susah banyak gerakan yang harus dihafalkan. Alhamdulillah dapat emas di kategori tanding," kata mama Karina Balqis, mama si kembar. 

Kebahagiaan juga terpancar dari wajah mama Win. Putranya Kanaka meski masih kelas 1 mendapat medali perak. "Saya cukup bangga karena meski baru pertama kali ikut lomba tapi putra saya Kanaka sudah mampu meraih juara meski ke-2," imbuh mama Win. 

Kejuaraan Tapak Suci Chusnan David Cup 2025 ini menjadi bukti nyata bahwa SD Muhammadiyah 2 Surabaya memiliki potensi besar dalam bidang seni beladiri silat, khususnya Tapak Suci. 

Semoga prestasi ini dapat terus ditingkatkan dan menjadi cambuk bagi SD Muhammadiyah 2 Surabaya untuk lebih baik dalam menyiapkan atlet-atletnya.