Surabaya, eNews - Perjalanan tim Pelindo U11 di Gressia FC Cup 2025 akhirnya mencapai puncaknya hari ini, dengan hasil akhir menduduki peringkat ketiga. 

Turnamen yang berlangsung dengan sistem liga penuh ini menyajikan drama, kejutan, dan juga kontroversi yang menyelimuti langkah Pelindo.

Hari Minggu 15 Juni 2025, menjadi hari yang penuh tantangan bagi Pelindo U11. Mereka memulai hari dengan hasil imbang 1-1 melawan Mitra Satu Sama. Selanjutnya, kekalahan telak 1-3 atas Grestara Pelindo sempat membuat cemas. 

Namun, semangat juang mereka kembali membara saat berhasil menundukkan tuan rumah dengan skor 2-0, sebuah kemenangan penting yang memicu harapan. 

Sayangnya, di pertandingan terakhir, mereka harus kembali puas dengan hasil seri 1-1 melawan Setya Bhakti.

Perjalanan Pelindo di turnamen ini memang penuh liku dan sulit sekali meraih tiga poin penuh. Penampilan mereka terlihat naik turun dan tidak stabil, kadang tampil sangat bagus, namun di lain waktu justru hancur. 

Ironisnya, Pelindo justru mampu memenangkan pertandingan melawan tim-tim kuat, namun seringkali berakhir seri bahkan kalah saat berhadapan dengan tim yang di atas kertas lebih lemah.
Fenomena ini sontak memunculkan pertanyaan di kalangan wali murid Pelindo U11. 

"Ada apa dengan SSB Pelindo U11?" menjadi bisikan yang sering terdengar di pinggir lapangan. Kebingungan para orang tua dapat dimaklumi melihat penampilan tim yang inkonsisten.

Namun, Head Coach Reig memiliki pandangan yang berbeda. Baginya, turnamen ini adalah ajang pembinaan. 

"Ini adalah ajang pembinaan, memberikan menit bermain yang banyak kepada anak-anak. Biarkan mereka berkembang dengan sendirinya, berani, dan belajar sportif," ujarnya bijak. Ini menunjukkan prioritas pelatih adalah pengembangan jangka panjang, bukan sekadar hasil instan.

Di tengah pasang surut performa, terselip pula cerita mengenai kerugian yang dialami Pelindo karena keputusan wasit. Beberapa kali keputusan kontroversial merugikan Pelindo, terutama saat berhadapan dengan tim tuan rumah.

Hal ini menjadi bumbu tersendiri yang menambah drama perjalanan mereka. Meskipun demikian, semua pihak harus bisa menerima hasil ini dengan lapang dada.

Perjalanan Pelindo U11 di Gressia FC Cup 2025 memang tidak sempurna, namun mereka telah menunjukkan semangat, potensi, dan pelajaran berharga tentang sportivitas. Selamat atas juara ketiga, Pelindo U11. (Abdul Fatah)