Memahami Murojaah dan Teknik-Teknik Jitunya
Aris Hidayah
Senin, 29 Juli 2024 21:43 WIB

Oleh: Aris Hidayah
Pengurus LKSA Rumah Pintar Matahari
Anggota Majelis Kader PCM Krembangan Surabaya
Al-Qur'an merupakan kitab umat Islam. Al-Qur'an diturunkan sebagai bentuk mukjizat untuk menjaga eksistensi Islam dan menantang keangkuhan orang-orang kafir. Nabi Muhammad SAW menganjurkan kita sebagai umat Islam untuk menghafal Al-Qur'an.
Salah satu metode menghafal Al-Qur'an ini disebut dengan murojaah.
Apa sih murojaah itu? Terus seperti apa teknik-tekniknya? Berikut ini penjelasan mengenai murojaah
Pengertian Murojaah
Murojaah adalah metode menghafal Al-Qur'an yang berguna untuk menjaga hafalan Al-Qur'an. Karena pada dasarnya, tidak ada hafalan tanpa memerlukan murojaah. Murojaah berasal dari bahasa Arab yakni raja'a yuraji'u yang artinya "mengulang".
Murojaah merupakan salah satu metode yang efektif untuk digunakan dalam menghafal. Oleh karena itu, murojaah banyak digunakan oleh para hafidz agar hafalan mereka senantiasa terjaga.
Selain membuat hafalan terjaga, murojaah memiliki tujuan utama yakni memperkuat hafalan dan pemahaman terhadap Al-Qur'an. Ketika melakukan murojaah, orang yang melakukan bisa sambil mengoreksi dan mengevaluasi kesalahan-kesalahan yang dilakukan sehingga bisa memperbaikinya dikemudian hari.
Dengan bermurojaah, dapat membantu memperbaiki pemahaman kita dalam tajwid.
Macam-macam Murojaah
1.Murojaah Lima Kategori
2.Murojaah Tujuh Kategori
3.Murojaah Pekanan
4.Murojaah Bulanan
5.Murojaah Sambil Menghafal
6.Murojaah Pasca Hafal.
Teknik Melakukan Murojaah
Hadits Aus bin Hudzaifah bersabda:
ثَلَاثٌ، وَخَمْسٌ، وَسَبْعٌ، وَتِسْعٌ، وَإِحْدَى عَشْرَةَ، وَثَلَاثَ عَشْرَةَ، وَحِزْبُ الْمُفَصَّلِ وَحْدَهُ
Yang artinya: "Aku bertanya kepada para sahabat Rasulullah, Bagaimana cara kalian membagi Al-Qur'an? Mereka berkata, "Tiga surah, lima surah, tujuh surah, sepuluh surah, sebelas surah, hizb mufashshal dari surah Qaf hingga khatam." (HR. Ahmad).
Berdasarkan hadits di atas, bisa disimpulkan bahwa teknik melakukan murojaah adalah sebagai berikut:
1.Hari pertama membaca surat Al-Fatihah hingga An-Nisa'
2.Hari kedua membaca surat Al-Ma'idah hingga At-Taubah
3.Hari keempat membaca surat Al-Isra' hingga Al-Furqan
4.Hari kelima membaca surat Asy-Syu'ara hingga Yasin
5.Hari keenam membaca surat Ash-Shaffat hingga Al-Hujurat
6.Hari ketujuh membaca surat Qaf hingga An-Nas.
Kiat-kiat Menjaga Hafalan
1. Murojaah Sendiri
Untuk melakukan murojaah bisa dilakukan seorang diri. Untuk hafalan baru caranya yakni dengan mengulang hafalan minimal dua kali setiap harinya dengan durasi waktu seminggu. Sedangkan untuk hafalan lama, caranya dengan murojaah setiap hari. Murojaah bisa dijadikan sebagai wirid harian misalnya setelah kita selesai sholat fardhu.
2. Murojaah dalam Hati
Murojaah dalam hati maksudnya yakni menghafal Al-Qur'an tanpa melafalkannya secara lisan, hanya dilakukan di dalam hati. Tujuannya yakni untuk memperkuat hafalan Al-Qur'an yang sudah dihafalkan.
3. Murojaah dalam Sholat
Murojaah dalam sholat dilakukan ketika seorang penghafal Al-Qur'an atau yang sering disebut hafiz, menjadi imam atau sedang sholat sendiri. Dianjurkan untuk membaca ayat-ayat atau surat yang sudah dihafal sebelumnya, sehingga hafalan bisa tetap terjaga.
4. Murojaah Bersama
Murojaah bersama bisa dilakukan oleh dua orang teman atau lebih. Untuk melakukan cara ini, disarankan untuk dilakukan dengan duduk melingkar dan setiap orang harus membaca beberapa halaman secara bergilir. Ketika ada yang membaca, yang lainnya harus mendengarkan sehingga bisa saling memberi tahu mana bagian yang salah dan perlu diperbaiki.
5. Murojaah dengan Rekan
Untuk melakukan murojaah dapat dilakukan bersama-sama dengan rekan atau teman yang kebetulan juga seorang penghafal Al-Qur'an. Seperti murojaah bersama, murojaah bersama rekan juga dilakukan secara bergilir dengan saling memperhatikan bacaan masing-masing agar bisa memperbaiki bacaan rekannya yang salah.
6. Murojaah dengan Guru atau Ustad/Ustadzah
Cara terakhir yang bisa dilakukan yakni dengan murojaah bersama guru ataupun ustad/ustadzah. Murojaah dengan bantuan mereka akan menjadi lebih lancar karena sudah memiliki pemahaman yang lebih baik sehingga penghafal tahu mana saja bagian yang salah. Selain itu, bisa diberitahu bagaimana cara memperbaiki bacaannya yang benar.
Itu tadi penjelasan mengenai murojaah beserta macam-macamnya, teknik dan juga kiat kiatnya. Semoga bermanfaat!
Baca Lainnya
Hari Lahir Pancasila, PCPM Semampir Serukan Peran Pemuda sebagai Penjaga Nilai Kebangsaan
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 1 Hari
Kebohongan Publik Ayam Goreng Non Halal Termasuk Kejahatan Kuliner
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 4 Hari
Alghorethicts: Etika untuk Otak Buatan di Era AI
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 4 Hari
Nabi Ibrahim AS Mencari Tuhan Menginspirasi Lahirnya Strategi Pembelajaran Penemuan
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 7 Hari
Pelantikan Bupati dan Wakil Kabupaten Serang
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 8 Hari
Deep Learning dalam Perspektif Al-Quran dan Hadits
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 10 Hari
Dari Penguasa ke Mitra: Transformasi Peran Pemerintah dalam 25 Tahun Reformasi
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 14 Hari
“Youth Guarantee", Dari Kampung Anak Negeri ke Kampung Harapan: Surabaya Bisa Jadi Pelopor Perlindungan Anak Berbasis Komunitas
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 14 Hari
Dua Kader Muda Muhammadiyah Terbitkan Buku Bagaimana Jika Aku Tidak Berhasil?
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 24 Hari
Ragam Jenis Bahagia
- 0 Suka .
- 0 Komentar .
- 25 Hari